|
ikan pari |
Ikan Pari
Ikan pari adalah kelompok ikan yang merupakan ikan bertulang rawan sama dengan hiu.
Mereka diklasifikasikan dalam subordo Myliobatoidei dari Myliobatiformes
terdiri dari delapan keluarga:
- Hexatrygonidae (ikan pari sixgill),
- Plesiobatidae (ikan pari air dalam),
- Urolophidae (stingarees),
- Urotrygonidae (sinar bulat),
- Dasyatidae (ikan pari whiptail),
- Potamotrygonidae (ikan pari sungai),
- Gymnuridae (sinar kupu-kupu),
- Myliobatidae (pari elang).
- Bentuk tubuh ikan pari seperti cakram dengan bentuk ekor tidak bercangkang.
- Mempunyai 1 atau 2 sirip punggung, dan satu sirip ekor tetapi pada beberapa jenis tidak memiliki sirip punggung dan ekor.
- Sirip dada hampir selalu sangat lebar menyerupai sayap, yang sisi depannya bergabung secara mulus di kepalanya.
- Sirip perut dan dua clasper (sepasang alat kelamin jantan) di bawahnya terletak di ujung belakang sirip dada,
- tidak mempunyai sirip dubur. ikan pari mempunyai ekor yang panjang seperti cambuk. Panjang ekornya melebihi panjang tubuhnya, dan terdapat sebuah duri tajam atau lebih yang menjadi senjata berbisa.
- Mulut ikan pari terletak di sisi bawah kepalanya sehingga lumpur dan pasir dapat tersedot kedalam bersama sama dengan arus pernapasan, tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan menarik air masuk melalui dua lubang besar di di belakang matanya.
- Pada beberapa jenis ikan pari berukuran besar yang hidup di lautan terbuka, bernapas normal yaitu dengan menarik air masuk melalui mulutnya.
- Gigi-gigi disepanjang rahang biasanya berwarna cokelat tua dan abu-abu dengan pola bervariasi.
- Pada ikan pari jantan mempunyai "mixopterygia" atau penjepit, yaitu suatu tonjolan sirip pinggul yang telah mengalami perubahan, digunakan untuk memasukkan sperma ke dalam kloaka betina sewaktu kawin.
|
Ikan Pari |
|
Ikan Pari |
Hati-hati terhadap Ikan Pari
Ikan pari merupakan satu dari beberapa hewan laut yang berbahaya, karena sengatan yang berasal dari ekornya dapat menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian karena bersirat neurotoksik.
ikan pari senang membenamkan dirinya di pasir untuk berkamuflase. Untuk mencegah sengatan ikan pari dapat dilakukan dengan jalan stringray shuffle yaitu mengaduk-aduk pasir agar keberadaan ikan pari dapat segera diketahui oleh penyelam.
untuk tindakan penanggulangan, setelah tersengat ikan pari usahakan korban segera ditangani dengan cara merendam dengan air panas sekitar 45 derajat celcius,karena racun yang dikeluarkan ikan pari termasuk,protein, dan akan hancur apabila terkena panas, namun jangan diberikan air biasa karena akan mempercepat penyebaran racun tersebut. untuk penanganan lebih lanjut harus ditangani oleh dokter.
Habitat yang disenangi
ikan pari adalah dasar perairan pantai yang dangkal dengan substrat pasir dan Lumpur, dekat rataan terumbu karang (reef flat), laguna, teluk, muara sungai dan air tawar. dan
ada beberapa jenis
ikan pari yang hidup di laut lepas dekat permukaan sampai kedalaman lebih dari 2000 m.
terima kasih atas kunjungan anda semoga info tentang
ikan pari bisa bermanfaat untuk anda.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "ikan pari"
Post a Comment